No pen, no ink, no table, no room, no time, no quiet, no inclination.

-James Joyce-

Rabu, 30 April 2014

The Grapes of Wrath by John Steinbeck (1939)

The Grapes of Wrath by John Steinbeck (1939)

                Jika tidak suka melihat yang susah-susah jangan baca novel yg satu ini. Bercerita tentang masa depresi di Amerika Selatan, dimana sebuah keluarga Joad dari Oklahama city bertransmigrasi ke California. Keadan Oklahama yg dilanda kekeringan yang bahkan kesulitan untuk mendapat makanan karena tanah tandus yg tidak bisa ditumbuhi apa-apa dan tuan tanah yang dikelola ayah Joad lebih memilih memanfaatkan mesin drpd Fisik Joad, keluarga Joad berhijrah ke California setelah melihat iklan lowongan pekerjaan untuk sebuah perkebunan yang membutuhkan ratusan pekerja untuk memetik dan mengangkut panen/buah. Keluarga Joad terdiri dari tokoh utama Tom Joad, ayah ibu nenek kakek Joad, saudara laki-laki joad yg sudah dewasa, saudara perempuan joad dan suaminya, dan dua adik Tom lainya yang masih anak-anak, ditambah seorang mantan pendeta. Tom sendiri adalah seorang mantan napi karena membunuh orang dalam perkelahian dan dibebaskan dengan syarat. Mereka melakukan perjalanan dengan truck tua yg dibeli dari penjualan perabot-perabot. Dalam perjalanan kakek dan nenek Joaad meninggal, dan keluarganya mulai terpecah belah. dan mereka menerima kenyataan bahwa di california untuk setiap ratusan lowongan yg dibuka ada ribuan orang yang berebut untuk mendapatkanya, dan semua dari mereka rela melakukan apa saja dan dibayar gaji yg sangat minim dan sangat tidak layak karena tidak ada pilihan lain. Di California penderitaan keluarga ini tak kalah dengan saat mereka masih di Oklahama, mereka berpindah-pindah camp dan perkebunan, juga harus menghadapi kesulitan kesulitan karena diskriminasi orang-orang, kebijakan dan penegak hukum di negara bagian itu. Ending dari novel ini menggantung dan ditutup dengan paragraf yg mencengangkan.

                Dalam buku ini akan disuguhkan pandangan, teori, filosofi Steinbeck yg mengagumkan tentang kehidupan, industri dan keadaan sosial. Untuk lebih yahudnya, saya rekomendasikan mebaca buku ini diringi dengam membaca Communist Manifesto oleh Karl Marx, hampir semua isi buku berhubungan, ketimpangan, kesejahteraan buruh, kepemilikan properti, revolusi industri dan lain-lain, namun untuk buku Marx lebih jauh membahas teori kominis dan sosialis, sementara Dalam  Grapes kita dilempari gambaran nyata tentang keadan serikat kerja dan banting tulangnya yang menyedihkan. Banyak sekali dalam buku ini, kutipan atau pandangan-pandangan penulis yg layak untuk diingat dan dimanifestasikan.

quote: 
"woman can change better than man, woman got all her life in her arm, man got it all in his head"

"how can we live without our lives? how will we know it's us without our past? No. Leave it. Burn it."

"women and children knew deep in themself that no misfortune was too great to bear if their men were whole"

1 critic:

Unknown mengatakan...

“Pertagas mampu mengangkut gas dan minyak masing-masing sebesar 1.464 mmscfd dan 13.048 bopd, sedangkan volume niaga gas sepanjang tahun ini mencapai 109 billion british thermal unit per Day (bbtud) atau miliar British thermal unit per hari,” tuturnya.

Pertagas Targetkan Laba USD178,6 Juta

Posting Komentar